Penataan kawasan pariwisata Situ Bagendit Garut yang dilaksanakan oleh PT. Adhi Karya (Persero) dengan nilai kontrak Rp.81.172.754.000 (Delapan puluh satu miliyar seratus tujuh puluh dua juta tujuh ratus lima puluh empat ribu rupiah) bersumber dari dana APBN Tahun Anggaran 2020-2021.
Selain itu lama pelaksanaan mencapai 425 Hari Kalender (1 Tahun, 2 Bulan) dengan No.Kontrak:HK.02.01/cb12,2/PKP/181/2020, dan juga sebagai konsultan mekanik (MK) PT. Intimulya Multikencana.
Penataan kawasan revitalisasi Wisata Situ Bagendit Kecamatan Banyuresmi Kabupaten Garut Provinsi Jawa Barat, sampai hari ini tetap berjalan sesuai operasional pekerja walaupun dalam kondisi hujan. Selasa, 09/11/2021.
Adapun dalam mekanisme pekerjan tersebut tidak lepas dari berbagai kendala baik kondisi alam di masa musim penghujan, dan kondisi didalam tanah banyak kayu gelondongan yang tertimbun tanah ratusan tahun dalam pelaksanaan penancapan paku bumi untuk tihang pancang, dan juga dalam pembebasan lahan.
“Tercatat berbagai peristiwa sejarah untuk revitalisasi Wisata Situ Bagendit mulai dari sejak kajian AMDAL yang dihadiri Kadis Pariwisata Budi Gangan Gumilar, SH, M.Si (17/06/2020), mulai pembongkaran wisata Situ Bagendit, 26/10/2020 dihadiri Kepala UPT Wisata Situ Bagendit Endang Heri, M.Si”
“Selain itu saat masa pembebasan keramba ikan, dan lahan pertanian miliki warga untuk pedestarian Gerbang III wilayah Desa Sukamukti (26/10/2020) yang cukup panjang, ditambah pula pembebasan wilayah lahan parkir Desa Banyuresmi yang baru terbebaskan”
Salah satu tim lapangan pekerjaan pedistrian Ujang menyampaikan, pekerjan kami banyak terhambat dengan kerjaan untuk pembebasan lahan, yang seharus dikerjakan, kami harus banyak koordinasi dengan pemilik lahan tanah warga yang akan dikerjakan.
Menurutnya kalau pekerjan ingin cepat selesai, sebaiknya dari awal Pemerintah Daerah telah menyediakan lahan yang sudah dibebaskan terlebih dahulu, baru kami tinggal mengukur dan bekerja, sehingga tidak banyak kendala di lapangan.
Salah satu staf PT Adhi Karya Juniarto menjelaskan, terkait pembangunan revitalisasi Wisata Situ Bagendit mulai dibangun sejak 01 November 2019 sampai dengan 31 Desember 2021 (1 Tahun, 2 Bulan), sampai saat ini, untuk Jona utama depan Desa Bagendit dalam tahap finising.
Sementara pekerjan pedistrian diwilayah Desa Sukamukti masih tetap berjalan dan pembangunan masjid yang masih dalam tahap pembangunan rangka atap, dan proses pembangunan menara mesjid setinggi 17 Meter bertempat di jona pulo.
Kami optimis revitalisasi Wisata Situ Bagendit akan selesai di akhir Tahun 2021 karena pembebasan lahan untuk saat ini semua sudah bebas dan bisa dikerjakan, selain itu mengenai setelah selesainya wisata Situ Bagendit kedepannya, akan di kelola oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Garut tentunya Dinas Pariwisata kabupaten Garut dengan melibatkan berbagai Dinas, dan juga para Kepala Desa yang terlibat dilingkungan Kecamatan Banyuresmi. Pungkasnya(r)
